Nelayan Hilang di Perairan Banggai Laut, Tim SAR Diterjunkan

BANGGAI LAUT, beritapalu.ID | Tim SAR gabungan melakukan operasi pencarian terhadap seorang nelayan bernama Irianto (46) yang hilang di perairan Desa Dodung, Kecamatan Banggai, Kabupaten Banggai Laut, Sabtu (4/10/2025). Korban dilaporkan belum kembali sejak berangkat memancing pada Selasa, 30 September 2025 lalu.

Laporan diterima Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu melalui Unit Siaga SAR Banggai Laut pihak keluarga korban, pada Sabtu pukul 17.47 WITA. Berdasarkan keterangan keluarga, korban berangkat memancing sekitar pukul 17.30 WITA menggunakan perahu jenis katinting tanpa mesin.

Sebelum berangkat, korban sempat mengeluhkan sakit dada. Hingga laporan diterima, korban belum kembali dan upaya pencarian oleh keluarga serta pemerintah setempat belum membuahkan hasil.

Menindaklanjuti laporan tersebut, Tim Rescue USS Banggai Laut bersama unsur potensi SAR tiba di Desa Dodung pada pukul 18.20 WITA dan segera melakukan koordinasi dengan pihak keluarga serta pemerintah setempat.

Setelah briefing terkait kekuatan personel, kesiapan alat, pembagian tugas, dan petunjuk keselamatan kerja sesuai SOP Basarnas, tim langsung bergerak menuju area pencarian.

Pada pukul 18.40 WITA, tim SAR gabungan melakukan pencarian menggunakan satu unit perahu karet di sekitar perairan Desa Dodung dengan radius pencarian 1 Nautical Mile. Pencarian berlangsung hingga malam hari, dan pada pukul 21.00 WITA, tim melakukan debriefing dengan hasil sementara nihil.

Kepala Sub Seksi Operasi dan Siaga SAR Palu, Rusmadi, menjelaskan bahwa tim SAR gabungan langsung bergerak menuju lokasi kejadian untuk melakukan pencarian segera setelah informasi diterima.

“Begitu informasi kami terima, tim SAR gabungan langsung menuju lokasi dan melakukan pencarian hingga malam pukul 21.00 WITA. Belum ditemukan tanda-tanda keberadaan korban, pencarian ditutup sementara dan akan dilanjutkan kembali besok pagi,” ujar Rusmadi.

Operasi SAR akan dilanjutkan pada Minggu (5/10/2025) pukul 07.00 WITA sesuai rencana operasi hari kedua.

Operasi ini melibatkan unsur gabungan dari USS Banggai Laut, BPBD Banggai Laut, PMI Banggai Laut, Pemerintah Desa Dodung, dan masyarakat setempat. Peralatan yang digunakan antara lain Rescue Car, perahu karet, peralatan water rescue, alat komunikasi, peralatan medis, dan peralatan evakuasi. (afd/*)