beritapalu.id
Monday, 8 Dec 2025
🌐 Network
pojokPALU pojokPALU pojokSIGI pojokSIGI pojokPOSO pojokPOSO pojokDONGGALA pojokDONGGALA pojokSULTENG pojokSULTENG bisnisSULTENG bisnisSULTENG bmzIMAGES bmzIMAGES rindang.ID rindang.ID
Subscribe
beritapalu.ID
  • HOME
  • HEADLINE
  • PALU
  • SULTENG
    • Sigi
    • Poso
    • Buol
    • Tolitoli
    • Banggai
    • Morowali
    • Donggala
    • Tojo Unauna
    • Banggai Laut
    • Morowali Utara
    • Parigi Moutong
    • Banggai Kepualuan
  • BISNIS
  • POLITIK
  • LINGKUNGAN
  • OLAHRAGA
  • INSPIRASI
  • 🌐
  • Hukum-Kriminal
  • Seni-Budaya
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Religi
  • Style
  • Region
  • Militer
  • Opini
  • Travel
  • Visual
  • Komunitas
📂 Lainnya ▼
Indeks Feature Advertorial Liputan Khusus
beritapalu.IDberitapalu.ID
Search
  • HOME
  • HEADLINE
  • PALU
  • SULTENG
    • Sigi
    • Poso
    • Buol
    • Tolitoli
    • Banggai
    • Morowali
    • Donggala
    • Tojo Unauna
    • Banggai Laut
    • Morowali Utara
    • Parigi Moutong
    • Banggai Kepualuan
  • BISNIS
  • POLITIK
  • LINGKUNGAN
  • OLAHRAGA
  • INSPIRASI
Have an existing account? Sign In
Follow US
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
InspirasiLingkungan

“Dengar Alam Bernyanyi” Jadi Official Theme Song Hari Lingkungan Hidup Sedunia

Published: 3 June, 2022
Share
Trio produser dan pencipta lagu Laleilmanino "Dengar Alam bernyanyi" Anindyo Baskoro (Nino, vokalis RAN), Arya Aditya Ramadhya (Lale) dan Ilman Ibrahim (gitaris dan keyboardist Maliq & D’Essentials) yang terpilih sebagai official theme song Y20 2022. (Foto: Pexels Tom Fisk)
SHARE
Trio produser dan pencipta lagu Laleilmanino “Dengar Alam bernyanyi” Anindyo Baskoro (Nino, vokalis RAN), Arya Aditya Ramadhya (Lale) dan Ilman Ibrahim (gitaris dan keyboardist Maliq & D’Essentials) yang terpilih sebagai official theme song Y20 2022. (Foto: Pexels Tom Fisk)

JAKARTA, beritaplau | Kabar membanggakan menjelang peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang diperingati setiap 5 Juni. Komite Penyelenggara Youth 20 (Y20) memilih lagu “Dengar Alam Bernyanyi” karya trio produser dan pencipta lagu Laleilmanino sebagai official theme song Y20 2022.

Lagu bernada riang yang diciptakan oleh Anindyo Baskoro (Nino, vokalis RAN), serta Arya Aditya Ramadhya (Lale) dan Ilman Ibrahim (gitaris dan keyboardist Maliq & D’Essentials) itu bermakna dalam, mengajak generasi muda bergerak bersama untuk menjaga hutan demi mencegah dampak perubahan iklim yang kian parah.

Y20 merupakan bagian dari Presidensi Grup 20 (G20), berupa platform bagi generasi muda dari semua negara G20 untuk berdialog dan mengajukan solusi atas isu-isu mendesak yang sedang terjadi di dunia.

“Y20 akan mengadakan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) di Jakarta dan Bandung pada 17 – 24 Juli nanti. Konferensi ini akan dihadiri oleh 100 perwakilan pemuda-pemudi dari negara-negara G20 dan observer. Mereka akan berdiskusi, berdebat, dan bernegosiasi untuk mencapai kesepakatan yang disebut Komunike Y20,” jelas Rahayu Saraswati, Co-Chair Y20 2022, yang juga menjadi salah satu delegasi Y20 2020.

Komunike Y20 itu lanjutnya, berisi rekomendasi kebijakan yang nantinya akan disampaikan kepada para pemimpin negara G20. Orang muda menurutnya juga bisa ikut bersuara dalam menentukan kebijakan dunia.

Penyelenggara KTT Y20 punya privilege untuk menentukan area prioritas, yaitu isu yang dinilai paling mendesak dan relevan bagi generasi muda dunia. Tahun ini ada empat isu prioritas yang diangkat, yaitu Ketenagakerjaan Pemuda, Transformasi Digital, Planet Berkelanjutan dan Layak Huni, serta Keberagaman dan Inklusi.

“Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, tahun ini kami juga mengadakan empat Pra-KTT yang masing-masing membahas isu prioritas tersebut. Karena diadakan di empat tempat berbeda (Palembang, Lombok, Balikpapan, dan Manokwari), kegiatan ini juga menjadi kesempatan bagi kita untuk memperlihatkan keindahan Indonesia,” kata Hanny Chrysolite, Track Chair untuk isu Planet Berkelanjutan dan Layak Huni.

Lagu Dengar Alam Bernyanyi yang dirilis pada Hari Bumi lalu bertepatan dengan persiapan acara Pra-KTT Y20 ketiga yang mengangkat isu Planet yang Berkelanjutan dan Layak Huni. Pesan di balik lagu tersebut, yang mengajak anak muda untuk kembali ke alam dan bersama-sama menjaga bumi dari dampak perubahan iklim yang semakin parah dengan cara menjaga hutan, dinilai sangat selaras dengan isu lingkungan hidup yang akan didiskusikan. Maka, Y20 pun memilih lagu yang easy listening tersebut sebagai official theme song Y20.

Pada 20 Mei lalu Y20 dan Laleilmanino secara resmi mengumumkan pemilihan lagu Dengar Alam Bernyanyi sebagai lagu tema Y20 2022 melalui akun instagram @laleilmanino dan @y20indonesia2022.

Laleilmanino merasa sangat terhormat karena lagu karya mereka terpilih sebagai lagu tema Y20 tahun ini.

“Kita semua tahu, hutan memainkan peran sangat penting dalam menjaga agar planet ini berkelanjutan dan layak huni,” kata Ilman.

Agar pesan dalam lagu ini semakin keras bergema, Laleilmanino berkolaborasi dengan rekannya di dunia seni yang punya kepedulian serupa terhadap alam. Mereka adalah Chicco Jerikho, Sheila Dara, dan HIVI!. “Let’s team up and protect our planet together,” ajak Nino.

Dengar Alam Bernyanyi pertama kali diperdengarkan di acara pembukaan Pra-KTT yang dilangsungkan di Balikpapan pada 21 – 22 Mei 2022, lengkap dengan subtitle bahasa Inggris. Dengan begitu, delegasi dari negara-negara G20 bisa memahami maknanya.

Isu Planet Berkelanjutan dan Layak Huni sendiri merupakan legacy issue, isu yang setiap tahun diusung sejak awal Y20 diadakan pada 2010.

Fokus utama diskusi Pra-KTT ketiga ini adalah perlindungan alam dan sirkular ekonomi. Para partisipan dan delegasi mengungkapkan kekhawatiran mereka akan planet yang saat ini kita huni, sekaligus mencari tahu apa yang bisa dilakukan agar agenda lingkungan hidup dapat masuk ke dalam agenda G20.

“Negara G20 menyumbang 80 persen emisi global. Jika semua negara yang tergabung dalam G20 berkomitmen untuk menerapkan pembangunan yang lebih baik, 80 persen masalah emisi sudah teratasi. Seandainya kita bisa menyampaikan aspirasi kepada para pemimpin dunia, ini akan menjadi jalur yang sangat powerful,” kata Hanny.

Sebelum mengadakan KTT, Hanny dan tim melakukan riset dan menuangkannya dalam Whitepaper. Dari riset tersebut terungkap bahwa pada dasarnya generasi muda sudah sangat concern terhadap lingkungan dan planet ini. Terbukti, mereka telah melakukan berbagai aksi nyata untuk menerapkan perlindungan terhadap alam, termasuk advokasi, menjadi relawan, dan berinovasi untuk menjaga lingkungan dan menciptakan ekonomi yang lebih baik.

Di samping itu, juga didiskusikan penerapan gaya hidup hijau dalam keseharian dan menginspirasi anak muda lain untuk melakukan hal serupa. Selain mempertimbangkan tentang produk yang dipakai, mereka juga melihat kembali apakah selama ini menerapkan perilaku konsumtif yang berlebihan atau apakah membuang sampah secara berlebihan hingga menimbulkan polusi.

“Semoga lagu Dengar Alam Bernyanyi yang jadi official theme song Y20 bisa membuat semua pendengar bergerak melakukan langkah kecil menuju bumi yang lebih baik untuk kita huni, dengan cara menjaga hutan. Karena hutan berperan penting dalam mengatasi perubahan iklim yang membuat kondisi bumi tidak baik, seperti sekarang. Sayangilah bumi yang menyayangi kita. Jagalah hutan, agar hutan akan menjaga kita kembali,” kata Nino.

Donasi dan sebagian royalti Dengar Alam Bernyanyi akan diberikan kepada Sekolah Adat Arus Kualan di Simpang Hulu dan Simpang Dua, Kalimantan Barat. Digerakkan oleh sejumlah orang muda setempat, kegiatan pendidikan di sekolah tersebut berbasis budaya dan kearifan lokal. (afd/*)

Editor: beritapalu

TAGGED:dengar alam bernyanyihari lingkungan hidup sedunialagulaleimaninolingkungan
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp LinkedIn Email Copy Link
Previous Article Banyak Penunggak Pajak Kendaraan Bermotor di Tatanga, Dibuka Samsat Corner Songgolangi
Next Article Komitmen pada Bisnis Berkelanjutan, PT Vale Diganjar Penghargaan

Berita Terbaru

Ilustrasi
Uncategorized

Dinilai Tidak Transparan, AJI Tolak Anugerah Dewan Pers 2025

7 December, 2025
Wawali Palu Imelda Lilianan Muhidin (tengah jongkok) pada peluncuran Jamila di Palu, Minggu (7/12/2025). (©Prokopim Setda Kota Palu)
Bisnis

Pemkot Palu Luncurkan Program Jamila, Jual Cabai dan Tomat Murah

7 December, 2025
Operasi pencarian nelayan yang dilaporkan hilang di perairan Morowali, Minggu (7/12/2025). (©Basarnas Palu)
Morowali

Seorang Nelayan Dilaporkan Hilang di Perairan Morowali

7 December, 2025
Penyerahan bantuan kemanusiaan dari Pemkot Palu ke Pemkot Padang Pariaman di Padang, Jumat (5/12/2025). (©Prokopim Setda Kota Palu/Fandi)
Nusantara

Pemkot Palu Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Padang Pariaman

7 December, 2025
Sejumlah pemain memainkan teater berjudul 'Kapten Cuma Mau Pulang' yang disutradaria Annisa Saskia Putri pada Festival Teater Indonesia di Palu, Sulawesi Tengah, Sabtu (6/12/2025). (©bmzIMAGES/Basri Marzuki)
Palu

FTI 2025 Digelar di Palu, Hadirkan Kelompok Teater dari Berbagai Daerah

7 December, 2025

Berita Populer

Foto

10 Pemuda Cetuskan Kawasan Wisata Alam Buntiede di Desa Padende

25 October, 2021

Pelaku Pembunuhan di Taman Ria Akhirnya Ditangkap Polisi

28 July, 2021
Komunitas

Tak Ada Perempuan, Sikola Mombine “Gugat” SK Penetapan Anggota KPID Sulteng

10 January, 2022
Morowali Utara

Perahu Terbalik Dibawa Arus, Seorang Warga masih Dicari

14 December, 2021
Parigi Moutong

Banjir di Sidoan Barat Seret Seorang Warga

3 January, 2022

Logo BeritaPalu.id Akurat dan Terpecaya

Komitmen kami terhadap akurasi, netralitas, keberimbangan, dan penyampaian berita terkini telah membangun kepercayaan dari banyak audiens. Terdepan dengan pembaruan terkini tentang peristiwa, tren, dan dinamika terbaru.
FacebookLike
XFollow
InstagramFollow
YoutubeSubscribe
TelegramFollow
WhatsAppFollow
LinkedInFollow
MediumFollow
QuoraFollow
- Advertisement -
bmzimages.combmzimages.com

Dapatkan Info Terbaru

Masukkan email Anda untuk mendapatkan pemberitahuan artikel baru

Berita Terkait

Foto bersama usai Dialog Kebijakan bertema "Mendorong Green Legislation dalam Rangka Membangun Ekonomi Berkelanjutan di Sulawesi Tengah" di Aston Hotel Palu, Jumat (5/12/2025). (©AJI Palu)
Komunitas

IPC dan AJI Palu Gelar Dialog Kebijakan Bahas Masa Depan Ekologi Sulteng

beritapalu
PLTU Cirebon (©Cirebon Power)
Lingkungan

Pemerintah Belum Finalkan Keputusan Pensiun PLTU Cirebon-1

beritapalu
CEO IESR, Fabby Tumiwa. (©IESR)
Lingkungan

Indonesia Berpotensi Menjadi Pemimpin Global dalam Pemanfaatan Panas Bumi

beritapalu
Ilustrasi Pertambangan. ©2014 Merdeka.com
Hukum-Kriminal

Pengadilan Negeri Poso Kabulkan Gugatan Lingkungan WALHI

beritapalu
beritapalu.ID
Facebook Twitter Youtube Instagram Linkedin

About US

beritapalu.ID adalah situs berita online berbasis di Palu, Sulawesi Tengah, Indonesia. UU No.40/1999 dan Kode Etik Jurnalistik adalah panduan kami. Kecepatan memang penting, tapi akurasi pemberitaan jauh lebih penting. Kami berpihak kepada kebenaran dan kemaslahatan orang banyak dan idak semua berita yang disajikan mewakili pikiran kami. 

Managerial
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontak
  • Karir
Kebijakan
  • Disclaimer
  • Kode Perilaku
  • Privacy Policy
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Indeks Berita

Kunjungi kami di

https://bmzimages.com

© 2025 by beritapalu.ID

PT Beritapalu Media Independen
All Rights Reserved.

Copyright © 2025 beritapalu.ID | Published by PT Beritapalu Media Independen | All Rights Reserved
Halaman
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?