Banjir Bandang Terjang Desa Namo Sigi, Dua Rumah Terseret Arus

SIGI, beritapalu.ID | Bencana banjir bandang menghantam Desa Namo, Kecamatan Kulawi, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, Kamis (14/8/2025) sekitar pukul 18.00 Wita. Delapan unit rumah warga mengalami kerusakan akibat luapan sungai yang membawa material lumpur, dengan dua rumah dilaporkan hanyut terbawa arus.

Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Sulteng Akris Fattah Yunus menyebutkan, bencana dipicu intensitas hujan tinggi yang berlangsung sejak sore hari. Kondisi ini menyebabkan debit air sungai meningkat drastis hingga meluap ke area permukiman penduduk.

“Kebutuhan mendesak saat ini meliputi alat berat untuk pembersihan material, logistik penanggulangan bencana, serta obat-obatan,” ungkap Akris dalam laporannya.

Dampak banjir juga melumpuhkan akses transportasi utama Palu-Kulawi yang tertutup endapan material banjir, mengakibatkan kendaraan tidak dapat melewati ruas jalan tersebut.

BACA JUGA:  Polda Sulteng Bantu Penangkapan 5 Terduga Teroris oleh Densus 88

Thalib, warga sekaligus anggota potensi SAR setempat, menjelaskan proses evakuasi telah dilakukan segera setelah banjir terjadi. “Warga sudah kami pindahkan ke tempat yang lebih aman,” katanya.

Tim gabungan BPBD Provinsi Sulteng dan BPBD Kabupaten Sigi telah melakukan asesmen lapangan untuk mendata kerugian dan mengkoordinasikan langkah penanganan darurat. Pendataan jumlah pengungsi dan potensi korban jiwa masih berlangsung.

Kondisi di lokasi bencana tetap dalam status siaga karena hujan belum sepenuhnya berhenti. Tim SAR Kecamatan Kulawi disiagakan untuk mendukung operasi evakuasi dan distribusi bantuan kemanusiaan.

BPBD mengeluarkan imbauan kepada masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan terhadap kemungkinan banjir lanjutan, mengingat prakiraan curah hujan masih relatif tinggi di kawasan tersebut. (afd/*)

BACA JUGA:  BNPB: Sudah 96 Bencana Alam Terjadi di Awal 2023

Leave a Comment

Scroll to Top