beritapalu.id
Monday, 8 Dec 2025
🌐 Network
pojokPALU pojokPALU pojokSIGI pojokSIGI pojokPOSO pojokPOSO pojokDONGGALA pojokDONGGALA pojokSULTENG pojokSULTENG bisnisSULTENG bisnisSULTENG bmzIMAGES bmzIMAGES rindang.ID rindang.ID
Subscribe
beritapalu.ID
  • HOME
  • HEADLINE
  • PALU
  • SULTENG
    • Sigi
    • Poso
    • Buol
    • Tolitoli
    • Banggai
    • Morowali
    • Donggala
    • Tojo Unauna
    • Banggai Laut
    • Morowali Utara
    • Parigi Moutong
    • Banggai Kepualuan
  • BISNIS
  • POLITIK
  • LINGKUNGAN
  • OLAHRAGA
  • INSPIRASI
  • 🌐
  • Hukum-Kriminal
  • Seni-Budaya
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Religi
  • Style
  • Region
  • Militer
  • Opini
  • Travel
  • Visual
  • Komunitas
📂 Lainnya ▼
Indeks Feature Advertorial Liputan Khusus
beritapalu.IDberitapalu.ID
Search
  • HOME
  • HEADLINE
  • PALU
  • SULTENG
    • Sigi
    • Poso
    • Buol
    • Tolitoli
    • Banggai
    • Morowali
    • Donggala
    • Tojo Unauna
    • Banggai Laut
    • Morowali Utara
    • Parigi Moutong
    • Banggai Kepualuan
  • BISNIS
  • POLITIK
  • LINGKUNGAN
  • OLAHRAGA
  • INSPIRASI
Have an existing account? Sign In
Follow US
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
PaluSeni Budaya

Wakil Ketua MPR RI Buka Folklore Fusion Fest 2025 di Banua Oge Palu

Published: 17 October, 2025
Share
Wakil Ketua MPR RI Abcandra Muhammad Akbar Supratman (kedua kiri) bersama Kadis Kebudayaan Sulteng Andi Kamal Lembah (kanan), Kadis Pendidikan Kota Palu hardi, dan Kasat Buinmas Polresta Palu menabuh gimba menandai pembukaan Folklore Fusion Fest & Art 2025 di kawasan Cagar Budaya Bone Oge, Palu, Jumat (17/10/2025)) malam. (© bmzIMAGSE/Basri Marzuki)
Wakil Ketua MPR RI Abcandra Muhammad Akbar Supratman (kedua kiri) bersama Kadis Kebudayaan Sulteng Andi Kamal Lembah (kanan), Kadis Pendidikan Kota Palu hardi, dan Kasat Buinmas Polresta Palu menabuh gimba menandai pembukaan Folklore Fusion Fest & Art 2025 di kawasan Cagar Budaya Bone Oge, Palu, Jumat (17/10/2025)) malam. (© bmzIMAGSE/Basri Marzuki)
SHARE

PALU, beritapalu.ID | Wakil Ketua MPR RI Abcandra Muhammad Akbar Supratman membuka Festival Perpaduan Cerita Rakyat dan Seni (Folklore Fusion Festival & Art) 2025 yang digelar di kawasan Cagar Budaya Banua Oge, Kampung Lere, Palu, Sulawesi Tengah, Jumat (17/10/2025) malam.

Turut hadir dalam acara tersebut Kepala Dinas Kebudayaan Sulteng Andi Kamal Lembah yang mewakili Gubernur Sulteng, Kadis Pendidikan Kota Palu Hardi mewakili Wali Kota Palu, Kasat Bimas mewakili Kapolresta Palu, pemerhati budaya Banua Oge Mehdi Datupalinge, serta para seniman, budayawan, dan komunitas kreatif.

Dalam sambutannya, Abcandra menyampaikan apresiasi tinggi atas penyelenggaraan festival yang memadukan kekayaan cerita rakyat dan tradisi dengan karya kreatif modern ini.

“Ini satu hal yang sangat baik yang perlu kita jaga. Di tahun 2025 ada Rancangan Undang-Undang Bahasa Daerah yang sedang saat ini dibahas. Sebagai anak muda, teman-teman yang tergabung dalam Fusion Fest bisa menjaga warisan tersebut dan bisa membagikan ilmu tersebut,” ujar Abcandra.

Ia menegaskan pentingnya melestarikan cerita rakyat di tengah persaingan globalisasi yang sangat ketat. “Sebagai bangsa yang kokoh, kita tidak boleh melupakan identitas. Saya sendiri ketika masuk ke sini teringat beberapa cerita rakyat, seperti cerita rakyat mengenai Wentira,” katanya.

Abcandra juga menyampaikan bahwa sebagai pimpinan MPR RI, ia ingin menegaskan empat pilar kebangsaan yaitu Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, UUD 1945, dan NKRI. “Harapannya mudah-mudahan dalam perhelatan Folklore Fusion Fest ini bisa melibatkan atau mengambil dari empat pilar kebangsaan yang perlu kita tanamkan kepada anak cucu kita,” tegasnya.

Warisan Budaya Sulteng Terus Dilestarikan

Kepala Dinas Kebudayaan Sulteng Andi Kamal Lembah dalam sambutannya menyatakan bahwa Folklore Fusion Fest bukan sekadar pertunjukan seni, tetapi merupakan ruang dialog dan kolaborasi antarbudaya, tempat di mana tradisi bertemu dengan inovasi.

“Melalui semangat kebudayaan untuk hidup yang berkelanjutan, Folklore Fusion Fest mengajak kita semua untuk memaknai warisan budaya bukan hanya sebagai peninggalan masa lalu, tetapi juga sebagai sumber inspirasi dan kekuatan untuk masa depan,” ujar Andi Kamal.

Ia menjelaskan bahwa Sulawesi Tengah adalah tanah yang kaya akan kisah, simbol, dan makna, dari megalit, lorel indu, rumah tradisional, tenun ikat Donggala, kain nculit Sigi, hingga tari dan musik tradisional seperti Kaili, Pamona, dan Mori.

“Melalui kegiatan pada malam hari ini, kita ingin menunjukkan kepada Indonesia dan dunia bahwa budaya Sulawesi Tengah hidup, tumbuh, dan terus bertransformasi,” katanya.

Andi Kamal juga menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Sulteng melalui Dinas Kebudayaan telah mengusulkan sejumlah warisan budaya daerah dan telah diputuskan melalui sidang penetapan warisan budaya sebagai warisan budaya tak benda Indonesia oleh Kemendikbud.

Ruang Hidup untuk Tumbuh Bersama

Pemerhati budaya Banua Oge, Mehdi Datupalinge, menyampaikan rasa syukur atas kehadiran Wakil Ketua MPR RI yang datang hanya satu jam sebelum pelaksanaan acara karena kecintaannya terhadap persoalan kebudayaan.

“Kita tahu bersama Folklore Fusion Fest adalah salah satu program dari teman-teman kebudayaan dalam pemajuan kebudayaan. Karena di satu sisi, kebudayaan kita hari ini sudah mengalami degradasi yang sangat cepat, banyak yang terkikis, banyak budaya yang hilang,” ujar Mehdi.

Ia berharap festival ini dapat menjawab pertanyaan tentang penyelamatan kebudayaan di tengah perubahan yang begitu cepat. “Semoga warisan budaya kita bisa selalu terjaga oleh para pemimpin kita, oleh para penerus kita yang menjabat di era hari ini,” katanya.

Mehdi juga mengajak masyarakat untuk terus hadir dalam acara ini hingga malam ketiga pada tanggal 19 Oktober, serta menghadiri Pesta Kampung Air yang akan diselenggarakan pada 30 Oktober hingga 1 November 2025.

Leader Project Folklore Fusion Fest 2025, Moh Zulfikar, menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam festival ini.

“Folklore Fusion Fest adalah ruang hidup untuk tumbuh bersama, bukan sebatas gelaran atau pesta kebudayaan atau kesenian estetik semata. Ini merupakan media perjumpaan, pertemuan masa lampau dan apa yang hari ini kita sebut dengan modernitas,” ujar Zulfikar.

Festival Folklore Fusion Fest 2025 berlangsung selama tiga hari hingga 19 Oktober 2025 di kawasan Cagar Budaya Banua Oge, Kampung Lere, Palu, dengan menampilkan berbagai pertunjukan seni dan budaya tradisional Sulawesi Tengah, termasuk instalasi seni dan pameran arsip oleh Komuniats Historia Sulteng. Festival itu juga dimeriahkan dengan aneka jajanan kuliner tradisional sekitar area festival.  (bmz)

Reporter: Basri Marzuki

Editor: beritapalu

TAGGED:banua ogedana indonesianafestivalfolklore fusion fest 2025kemnterian kebudayaan
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp LinkedIn Email Copy Link
Previous Article Wali Kota Palu Hadianto Rasyid memasangkan rompi menandai peluncuran Sekolha Khusus Keluarga di Ruang Auditorium Kantor Wali Kota Palu, Kamis (16/10/2025). (© Prokopim Setda Kota Palu/Yuspi) Membentuk Karakter, Pemkot Palu Luncurkan Sekolah Khusus Keluarga
Next Article Solidaritsa perempuan pada konferensi pers Hari Pangan Sedunia, Kamis (16/10/2025). (© Solidaritas Perempuan) Solidaritas Perempuan: Petani Watutau Poso Hadapi Kriminalisasi

Berita Terbaru

Penyerahan bantuan PT Vale Indonesia "ESDM SIaga" bagi korban bencana di Sumatera. (©Vale Indonesia)
Nasional

PT Vale Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana Alam di Sumatra

8 December, 2025
Kakanwil Kemenkum Sulteng, Rakhmat Dinaldy (kiri) saat diterima Gubernur SUlteng, Anwar Hafid di ruang kerjanya. (©Humas Kanwil Kemenkum Sulteng)
Hukum-Kriminal

Sulteng Capai 100 Persen Posbankum di Seluruh Desa dan Kelurahan

8 December, 2025
Tim NOD saat memamerkan teknologi kapsul Indonesia di Swiss Coffee Festival 2025. (©JumpSTart Indonesia)
Bisnis

Minuman Herbal Nusantara Curi Perhatian di Swiss Coffee Festival 2025

8 December, 2025
Ilustrasi
Uncategorized

Dinilai Tidak Transparan, AJI Tolak Anugerah Dewan Pers 2025

7 December, 2025
Wawali Palu Imelda Lilianan Muhidin (tengah jongkok) pada peluncuran Jamila di Palu, Minggu (7/12/2025). (©Prokopim Setda Kota Palu)
Bisnis

Pemkot Palu Luncurkan Program Jamila, Jual Cabai dan Tomat Murah

7 December, 2025

Berita Populer

Foto

10 Pemuda Cetuskan Kawasan Wisata Alam Buntiede di Desa Padende

25 October, 2021

Pelaku Pembunuhan di Taman Ria Akhirnya Ditangkap Polisi

28 July, 2021
Komunitas

Tak Ada Perempuan, Sikola Mombine “Gugat” SK Penetapan Anggota KPID Sulteng

10 January, 2022
Morowali Utara

Perahu Terbalik Dibawa Arus, Seorang Warga masih Dicari

14 December, 2021
Parigi Moutong

Banjir di Sidoan Barat Seret Seorang Warga

3 January, 2022

Logo BeritaPalu.id Akurat dan Terpecaya

Komitmen kami terhadap akurasi, netralitas, keberimbangan, dan penyampaian berita terkini telah membangun kepercayaan dari banyak audiens. Terdepan dengan pembaruan terkini tentang peristiwa, tren, dan dinamika terbaru.
FacebookLike
XFollow
InstagramFollow
YoutubeSubscribe
TelegramFollow
WhatsAppFollow
LinkedInFollow
MediumFollow
QuoraFollow
- Advertisement -
bmzimages.combmzimages.com

Dapatkan Info Terbaru

Masukkan email Anda untuk mendapatkan pemberitahuan artikel baru

Berita Terkait

Penyerahan bantuan kemanusiaan dari Pemkot Palu ke Pemkot Padang Pariaman di Padang, Jumat (5/12/2025). (©Prokopim Setda Kota Palu/Fandi)
Nusantara

Pemkot Palu Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Padang Pariaman

beritapalu
Sejumlah pemain memainkan teater berjudul 'Kapten Cuma Mau Pulang' yang disutradaria Annisa Saskia Putri pada Festival Teater Indonesia di Palu, Sulawesi Tengah, Sabtu (6/12/2025). (©bmzIMAGES/Basri Marzuki)
Palu

FTI 2025 Digelar di Palu, Hadirkan Kelompok Teater dari Berbagai Daerah

beritapalu
Sekretaris Daerah Kota Palu Irmayanti (tengah) bersama Direktur Festival Tetaer Indonesia Pradetyo Novitri (kiri) dan Sutradara Lentera Silolangi Annisa Saskia Putri (kanan) memukul gimba menandai pembukaan Festival teater Indonesia di Palu, Sulawesi Tengah, Sabtu (6/12/2025). (©bmzIMAGES/Basri Marzuki)
Palu

Sekot Palu Buka Festival Teater Indonesia, Ajang Pertemuan Seniman Nasional

beritapalu
Ciptasari Prabawanti, Direktur Yayasan Siklus Sehat Indonesia; Perwakilan UN Women Indonesia sekaligus Liaison untuk ASEAN, Ulziisuren Jamsran; Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Veronica Tan; serta Kepala Perwakilan UNFPA di Indonesia, Hassan Mohtashami, pada UNiTE 2025 Film Screening and Discussion dalam rangka 16 Hari Anti Kekerasan terhadap Perempuan. (©UN Woman/Putra Johan)
Komunitas

UNiTE 2025 Film Screening Serukan Stop Kekerasan Terhadap Perempuan

beritapalu
beritapalu.ID
Facebook Twitter Youtube Instagram Linkedin

About US

beritapalu.ID adalah situs berita online berbasis di Palu, Sulawesi Tengah, Indonesia. UU No.40/1999 dan Kode Etik Jurnalistik adalah panduan kami. Kecepatan memang penting, tapi akurasi pemberitaan jauh lebih penting. Kami berpihak kepada kebenaran dan kemaslahatan orang banyak dan idak semua berita yang disajikan mewakili pikiran kami. 

Managerial
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontak
  • Karir
Kebijakan
  • Disclaimer
  • Kode Perilaku
  • Privacy Policy
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Indeks Berita

Kunjungi kami di

https://bmzimages.com

© 2025 by beritapalu.ID

PT Beritapalu Media Independen
All Rights Reserved.

Copyright © 2025 beritapalu.ID | Published by PT Beritapalu Media Independen | All Rights Reserved
Halaman
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?