beritapalu.id
Friday, 26 Sep 2025
🌐 Network
pojokPALU pojokPALU pojokSIGI pojokSIGI pojokPOSO pojokPOSO pojokDONGGALA pojokDONGGALA pojokSULTENG pojokSULTENG bisnisSULTENG bisnisSULTENG bmzIMAGES bmzIMAGES rindang.ID rindang.ID
Subscribe
beritapalu.ID
  • HOME
  • HEADLINE
  • PALU
  • SULTENG
    • Sigi
    • Poso
    • Buol
    • Tolitoli
    • Banggai
    • Morowali
    • Donggala
    • Tojo Unauna
    • Banggai Laut
    • Morowali Utara
    • Parigi Moutong
    • Banggai Kepualuan
  • BISNIS
  • POLITIK
  • LINGKUNGAN
  • OLAHRAGA
  • INSPIRASI
  • 🌐
  • Hukum-Kriminal
  • Seni-Budaya
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Religi
  • Style
  • Region
  • Militer
  • Opini
  • Travel
  • Visual
  • Komunitas
📂 Lainnya ▼
Indeks Feature Advertorial Liputan Khusus
beritapalu.IDberitapalu.ID
Search
  • HOME
  • HEADLINE
  • PALU
  • SULTENG
    • Sigi
    • Poso
    • Buol
    • Tolitoli
    • Banggai
    • Morowali
    • Donggala
    • Tojo Unauna
    • Banggai Laut
    • Morowali Utara
    • Parigi Moutong
    • Banggai Kepualuan
  • BISNIS
  • POLITIK
  • LINGKUNGAN
  • OLAHRAGA
  • INSPIRASI
Have an existing account? Sign In
Follow US
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Hukum-KriminalKomunitasPalu

Terkesan Mandek, GPB Sulteng Pertanyakan Kasus UNA ke UPT PPA

Last updated: 25 March, 2024 6:27 pm
beritapalu
Share
audiensi gpb sulteng
Audiensi Gerakan Perempuan Bersatu (GPB) Sulteng ke UPT PPA Sulteng terkait dugaan kasus pencabulan anak UNA di Palu, Senin (25/3/2024). (Foto: HO-GPB Sulteng)
SHARE

PALU, beritapalu | Sudah lebih dari sebulan sejak dilaporkannya kasus dugaan pencabulan terhadap anak berinisial UNA, namun penanganannya terkesan mandek oleh setidaknya Gerakan Perempuan Bersatu (GPB) Sulawesi Tengah.

Karena itulah, Senin (25/3/2024), lima perwakilan organisasi perempuan/anak dan HAM yang tergabung dalam jaringan GBP, yakni SKP-HAM diwakili Nurlaela Lamasitudju, Sikola Mombine diwakjili Nur Safitri Lasibani, Libu Perempuan diwakili Nurmin, KPKP-ST diwakili Yuni,  dan KPPA diwakili Maspa mendampingi keluarga anak korban beraudiensi ke kantor UPT PPA Sulteng.

Audiensi itu diterima Kepala UPT Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA), Patricia, Kasi Tindak Lanjut Kasus, Zulfikar, Tenaga Ahli Hukum Salma Masri.

“Audiensi ini ditujukan untuk mendapatkan informasi perkembangan kasus adik UNA yang seakan berjalan di tempat setelah lebih dari sebulan kasus tersebut dilaporkan,” kata Nurlaela.

Lambannya penanganan kasus itu membuat tanda tanya besar bagi keluarga korban dan bagi GPB. “Mengapa terduga pelaku seorang advokat berinisial ABM belum juga ditetapkan sebagai tersangka?”

BACA JUGA:  Pemkot Palu Pelajari Konsep Pasar Modern BSD Tangerang

Nur Safitri menambahkan, berdasarkan informasi dari keluarga korban yakni nenek dan paman, ada upaya damai yang diajukan oleh pelaku untuk menarik laporan kasus tersebut. Informasi itu katanya dibenarkan oleh kepala UPT PPA yang menyebutkan bahwa benar istri pelaku dan ayah korban pernah datang ke UPT untuk meminta jalan agar kasus tersebut dihentikan.

“Mereka ingin menarik laporan. Namun UPT menolak karena kasus kekerasan seksual pada anak tidak bisa dihentikan. Menurut ibu Patricia, istri pelaku dan ayah korban yang dalam hal ini bersaudara kandung mendatangi UPT atas arahan Unit PPA Polda Sulteng,” katanya menirukan Kepala UPT PPA.

Selain itu, kepada menurut Kasi TIndak Lanjut Kasu, Zulfikar, sampai saat ini pemeriksaan psikologis terhadap anak UNA belum berhasil dilakukan karena anak UNA belum dibawa lagi ke UPT. Padahal sebelumnya konseling awal telah dilakukan kepada anak UNA di kantor UPT dan saat itu Anak UNA bisa menuturkan peristiwa kekerasan seksual yang menimpanya selama hampir 4 tahun kepada psikolog.

BACA JUGA:  Sikola Mombine Berbagi Pengalaman di APPGM-SDG Malaysia

Namun kemudian disebutkan, ada perubahan sikap dari orang tua korban, hampir dua minggu terakhir ayah korban telah memutuskan kontak dengan pihak UPT, ditambah lagi tim pengacara yang ditunjuk oleh ayah korban meminta berbagai syarat untuk bisa dilakukan pemeriksaan psikologi terhadap anak UNA. Salah satunya, pemeriksaan harus dilakukan di hari libur. Permintaan kuasa hukum itu tidak dapat dipenuhi oleh UPT PPA karena melanggar SOP penanganan kasus.

Atas situasi itu, GPB dan keluarga korban yang diwakili oleh nenek dan paman korban, mendesak UPT PPA untuk segera melakukan tugasnya menangani korban. Walaupun banyak tantangan dan hambatan yang dihadapi.

Selanjutnya berdasarkan informasi dari tenaga ahli hukum UPT PPA, Salma Masri, jadwal pemeriksaan psikologi korban akan dilaksanakan Selasa (26/3) di kantor Polda Sulteng. Ini adalah strategi yang dipilih UPT karena ayah korban dan kuasa hukum terkesan tidak ingin membawa korban ke UPT. Di tegaskan pula oleh kepala UPT, Jika sampai pemeriksaan besok tidak berjalan sebagaimana yang diharapkan, maka pihak UPT akan membuat laporan penanganan kasus ini kepada Kadis PPA hingga ke Gubernur Sulteng.

BACA JUGA:  Tim PPHAM Minta Masukan Untuk Rekomendasi Penyelesaian Non-Yudisial Pelanggaran HAM

Selain audiensi ke UPT PPA, GPB juga akan melakukan audiensi ke Unit PPA Polda Sulteng.

“Kami telah berkoordinasi dengan pihak Polda Sulteng dalam hal ini Kasubnit pak Dirham. Untuk sementara jadwal audiensi belum didapatkan karena pihak Polda masih sedang sibuk dalam penyambutan Presiden ke Palu,” sebutnya.

Tidak hanya dengan pihak UPT PPA dan Unit PPA Polda Sulteng, GPB juga akan melakukan audiensi kepada Tim Pendamping Hukum anak UNA. Untuk mendapatkan kepastian penangan kasus juga untuk memberikan dukungan moril kepada anak UNA agar dikuatkan dalam menjalani proses hukum untuk mendapatkan keadilan dan pemulihan. (afd/*)

TAGGED:kpkp-stkppalibu perempuanpencabulanperempuan dan anaksikola mombineskp-ham
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp LinkedIn Email Copy Link
Previous Article pasar lentora pue bongo Melepas Gundah di Pasar Lentora Pue Bongo
Next Article pelatihan kepemimpinan UIN Datokarama Rektor UIN Datokarama Motivasi Penerima KIP Raih Sukses

Berita Terbaru

Pelaku menyiram istrinya dengan bensin pada rekonstruski suami bakar isteri di mapolresta Palu, Kamis (25/9/2025). (©Humas Polresta Palu)
Hukum-Kriminal

Polresta Palu Rekonstruksi Kasus Pembakaran Istri di Palu

25 September, 2025
Kapolres Parigi Moutong, AKBP Hendrawan melhat kondisi siswa yang diduga keracunan setelah mengkonsumsi MBG di SMA Taopa Parigi Moutong, Kamis (25/9/2025)). (©Humas Polres Parimo)
Kesehatan

Polres Parimo Selidiki Dugaan Keracunan Massal MBG di Taopa

25 September, 2025
Kapolda Sulteng, Irjen Pol Agus Nugroho (kiri) saat sidak di SPPG Polda Sulteng di Palu, Kamis (25/9/2025). (©Humas Polda Sulteng)
Kesehatan

Kapolda Sulteng Sidak ke SPPG di Palu

25 September, 2025
Warga memadati arena pasar murah yang digelar dua hari di Lapangan Dispora Kota Palu, Kamis (25/9/2025). (©Prokopim Setda Kota Palu/Jufri)
Bisnis

Pasar Murah Dua Hari di Lapangan Dispora Kota Palu

25 September, 2025
Pengunjukrasa membawa pamplet pada unjukrasa memperingati Hari Tanisonal di gepan kantor Gubernur Sulteng, Selasa (24/9/2025). (©bmzIMAGES/basri marzuki)
Komunitas

Hari Tani Nasional, SP Palu Tuntut Pencabutan UU Cipta Kerja

25 September, 2025

Berita Populer

Foto

10 Pemuda Cetuskan Kawasan Wisata Alam Buntiede di Desa Padende

25 October, 2021

Pelaku Pembunuhan di Taman Ria Akhirnya Ditangkap Polisi

28 July, 2021
Komunitas

Tak Ada Perempuan, Sikola Mombine “Gugat” SK Penetapan Anggota KPID Sulteng

10 January, 2022
Morowali Utara

Perahu Terbalik Dibawa Arus, Seorang Warga masih Dicari

14 December, 2021
Parigi Moutong

Banjir di Sidoan Barat Seret Seorang Warga

3 January, 2022

Logo BeritaPalu.id Akurat dan Terpecaya

Komitmen kami terhadap akurasi, netralitas, keberimbangan, dan penyampaian berita terkini telah membangun kepercayaan dari banyak audiens. Terdepan dengan pembaruan terkini tentang peristiwa, tren, dan dinamika terbaru.
FacebookLike
XFollow
InstagramFollow
YoutubeSubscribe
TelegramFollow
WhatsAppFollow
LinkedInFollow
MediumFollow
QuoraFollow
- Advertisement -
bmzimages.combmzimages.com

Dapatkan Info Terbaru

Masukkan email Anda untuk mendapatkan pemberitahuan artikel baru

Berita Terkait

Kakanwil ATR/BPN Sulteng Muhammad Naim menyerahkan sertifikat kepada Wawali Kota Palu Imelda Liliana Muhidin, Rabu (24/9/2025). (©Prokopim Setda Kota Palu/Jufri)
Palu

Pemkot Palu Terima Empat Sertifikat Tanah dari ATR/BPN Sulteng

beritapalu
FGD Pemilu dan pemilihan 2024 yang digelar KPU Sulteng di Palu, Senin (22/9/2025). (©KPU Sulteng)
Palu

KPU Sulteng Gelar FGD Bahas Revisi UU Pemilu dan Pemilihan

beritapalu
Tim Bareskrim Polri di SPPG MBG di Salakan bangkep, Rabu (24/9/2025). (©BGN)
Banggai Kepualuan

Bareskrim Polri Investigasi Dugaan Keracunan MBG di Bangkep

beritapalu
Wakapolda Sulteng Brigjen Pol Helmi Kwarta Kusuma Putra Rauf di Majelis Takil Datokarama Palu, Minggu (21/9/2025). (©MT Datokarama)
Komunitas

Wakapolda Sulteng Bagikan 70 SIM Gratis di Majelis Taklim Datokarama

beritapalu
beritapalu.ID
Facebook Twitter Youtube Instagram Linkedin

About US

beritapalu.ID adalah situs berita online berbasis di Palu, Sulawesi Tengah, Indonesia. Berlandaskan prinsip-prinsip jurnalisme dan memegang teguh kode etik jurnalistik. Kecepatan memang penting, tapi akurasi pemberitaan jauh lebih penting. Kami berpihak kepada kebenaran dan kemaslahatan orang banyak, kami juga punya persepsi sendiri untuk menerjemahkannya. Tidak semua berita yang disajikan mewakili pikiran kami. 

Managerial
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontak
  • Karir
Kebijakan
  • Disclaimer
  • Kode Perilaku
  • Privacy Policy
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Indeks Berita

Kunjungi kami di

https://bmzimages.com

© 2025 by beritapalu.ID

PT Beritapalu Media Independen
All Rights Reserved.

Copyright © 2025 beritapalu.ID | Published by PT Beritapalu Media Independen | All Rights Reserved
Halaman
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?