Sejarah, Pertama Kalinya Pewarta Foto Indonesia Gelar Uji Kompetensi Wartawan

Para Penguji Utama dan Penguji Magang pada Uji Kompetensi Wartawan yang digelar Pewarta Foto Indonesia (PFI) Pusat di Galeri JUrnalistik Antara, Jakarta, Rabu (9/3/2022). UKW bagi para jurnalis foto itu adalah pertama kalinya digelar sepanjang sejarah pendiriannya 24 tahun lalu. (Foto: PFI Pusat)

JAKARTA, beritapalu | Organisasi wartawan Pewarta Foto Indonesia (PFI) Pusat untuk pertama kalinya menyelenggarakan Uji Kompetensi Wartawan (UKW-PFI) di Galeri Fotojurnalistik Antara, Jakarta Pusat, Rabu (9/3/2022).

Uji kompetensi yang diikuti 13 peserta di jenjang Muda dan Madya ini menjadi tonggak sejarah baru perkembangan dunia fotojurnalistik di tanah air karena baru pertama kali digelar pasca ditetapkannya sebagai salah satu konstituen Dewan Pers.

Ketua Umum Pewarta Foto Indonesia (PFI) Pusat Reno Esnir menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan penting ini.

“Akhirnya setelah 24 tahun berdiri, PFI bisa menyelenggarakan Uji Kompetensi Wartawan dengan menggunakan modul uji-nya sendiri yang berbasis fotojurnalistik,” ujar Reno.

Reno juga mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu memperjuangkan serta merumuskan modul uji dan mekanisme pelaksanaan UKW-PFI.

“Tanpa bantuan dari senior-senior fotojurnalistik, Lembaga Pendidikan Antara (LPA), Dewan Pers, dan pengurus PFI Pusat serta PFI Kota, mustahil UKW-PFI ini bisa digelar. Oleh sebab itu saya mengucapkan terima kasih tak terhingga dan juga puji syukur atas digelarnya agenda ini,” imbuhnya.

Sejumlah foto jurnalis melakukan simulasi perancangan peliputan foto pada Uji Kompetensi Wartawan Fotoyang digelar PFI Pusat di jakarta, Rabu (9/3/2022). foto. (Foto: PFI Pusat)

Anggota Dewan Pers Jamalul Ihsan yang mengisi UKW-PFI mengucapkan selamat dan memberikan apresiasi atas capaian dan kerja keras pengurus PFI yang sudah berhasil merumuskan modul uji sekaligus menyelenggarakan UKW-PFI untuk pertama kalinya.

“Sudah betul langkah PFI ini, memperjuangkan teman-teman foto untuk menguji diri sendiri sehingga memiliki nilai lebih, tidak hanya sebagai seorang fotografer tapi juga sebagai jurnalis,” tegas Jamalul.

Koordinator UKW-PFI Akbar Nugroho menambahkan, UKW ini sangat penting untuk masa depan para pewarta foto.

“Kita semua tahu kalau sudah banyak media dan event yang mewajibkan jurnalis memiliki sertifikat kompetensi. UKW-PFI bisa menjadi bekal luar biasa bagi seorang jurnalis agar berintegritas sekaligus kompeten dalam menambah pemahaman mengenai hukum pers, kode etik jurnalistik, pedoman pemberitaan, dan hal lain yang menyangkut profesi pewarta foto,” tambah Akbar.

UKW-PFI berlangsung selama dua hari (9-10 Maret 2022) dan diselenggarakan dengan menerapkan protokol kesehatan ketat. Seluruh undangan, panitia, dan peserta mengikuti tes swab terlebih dahulu sebelum acara digelar.

Pewarta Foto Indonesia turut pula mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Investasi/BKPM, Tokopedia, XL Axiata, April Group, dan Canon yang sudah mendukung lancarnya UKW-PFI.

Para Peserta UKW-PFI perdana ini masing-masing; Agus Priatna (Inilah.com), Angga Yuniar (Liputan6.com), Aprillio Akbar (Antara Foto), Didik Setiawan (Inilah.com), Dwi Pambudo (Rakyat Merdeka), Faizal Fanani (Liputan6.com), Helmi Fitriansyah (Liputan6.com), Herman Zakaria (Liputan6.com), Johan Tallo (Liputan6.com), Melly Riana Sari (Freelance), Muhammad Hidayat (TEMPO), Reno Esnir (Antara Foto), dan Wendra Ajistyatama (The Jakarta Post).

Sedangkan tim penguji UKW – PFI terdiri dari Penguji Utama; Hermanus Prihatna, Maha Eka Swasta, dan Saptono. Sedangkan penguji magang masing-masing; Alex Suban, Becky Subechi, Dikhy Sasra, Gino F. Hadi, dan Prasetyo Utomo. (afd/*)