Polda Sulteng Lanjutkan Operasi Madago Raya Tahap III 2025

PALU, beritapalu | Polda Sulawesi Tengah melanjutkan pelaksanaan Operasi Madago Raya Tahap III yang dimulai sejak 1 Juli hingga 30 September 2025, guna memperkuat stabilitas keamanan di wilayah provinsi melalui pendekatan deradikalisasi dan kontra radikalisme.
Kepala Operasi (Kaops) Madago Raya, Kombes Pol. Heni Agus Sunandar menyampaikan bahwa kelanjutan operasi ini merupakan bagian dari strategi berkesinambungan setelah keberhasilan tahap sebelumnya menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat.
“Kami ingin menciptakan situasi yang aman dan kondusif, sekaligus mendorong peran aktif masyarakat dalam mencegah paham radikal di wilayah operasi,” jelas Kombes Heni.
Operasi ini melibatkan total 242 personel, terdiri dari: 228 personel Satgas Polda Sulteng, 10 personel TNI, dan 4 personel Korpolairud Baharkam Polri. Personel dibagi ke dalam empat satgas utama yakni Satgas Intelijen, Preemtif, Preventif, dan Satgas Bantuan.
Wilayah operasi tersebar di Kabupaten Poso, Kabupaten Parigi Moutong, Kabupaten Sigi, dan Kabupaten Tojo Una-Una (Touna)
Polda Sulteng menegaskan operasi ini akan dijalankan secara sinergis bersama TNI, instansi pemerintah, serta tokoh masyarakat dan mitra kamtibmas lainnya.
“Kami harap masyarakat tetap waspada, tidak mudah terprovokasi oleh informasi di media sosial, dan segera melapor jika menemukan aktivitas mencurigakan,” tambah Kombes Heni.
Dalam imbauannya, masyarakat diharapkan berperan aktif, termasuk memberikan laporan bila mengetahui adanya kelompok menyimpang atau mencurigakan, kepemilikan senjata api illegal, dan juga bahan peledak dan amunisi yang tidak semestinya.
Operasi Madago Raya Tahap III menjadi representasi komitmen Polri untuk menjaga stabilitas dan keselamatan Sulawesi Tengah secara preventif dan partisipatif. Kombes Heni mengajak masyarakat untuk mendukung penuh keberhasilan operasi demi terciptanya kamtibmas yang damai dan berkelanjutan. (afd/*)