PALU, beritapalu.ID | Gubernur Sulawesi Tengah, Anwar Hafid menutup kegiatan Ngata Topodoka Fest Jilid 3, Sabtu (25/10/2025), di sekitar Kantor Kelurahan Palupi, Kota Palu.
Kegiatan yang telah berlangsung sejak 23 hingga 25 Oktober 2025 ini menjadi ajang yang sarat makna dalam menumbuhkan semangat kebersamaan, memperkuat identitas budaya lokal, sekaligus menampilkan potensi masyarakat di wilayah Palupi.
Wali Kota Palu yang diwakili Asisten Bidang Administrasi Umum Setda Kota Palu, Eka Komalasari turut menghadiri penutupan kegiatan tersebut.
Dalam sambutan tertulis Wali Kota Palu yang dibacakan oleh Asisten Eka Komalasari, disampaikan bahwa selama tiga hari pelaksanaan, Ngata Topodoka Fest 2025 telah menjadi wadah luar biasa untuk memperkuat semangat kebersamaan, menumbuhkan rasa cinta terhadap budaya dan kearifan lokal, serta menampilkan potensi luar biasa yang dimiliki oleh masyarakat Palupi.
“Saya menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh panitia, perangkat kelurahan, komunitas, pelaku UMKM, seniman, budayawan, dan seluruh warga yang telah berpartisipasi aktif menyukseskan kegiatan ini. Tanpa kebersamaan dan gotong royong dari kita semua, kegiatan ini tidak akan dapat berjalan dengan sukses seperti yang kita saksikan hari ini,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa kegiatan seperti Ngata Topodoka Fest memiliki nilai penting bagi Pemerintah Kota Palu. Selain sebagai ajang pelestarian budaya lokal, kegiatan ini juga menjadi upaya memperkuat identitas masyarakat sebagai bagian dari Ngata Palu yang berakar pada nilai-nilai adat, budaya, dan kebersamaan.
“Kegiatan ini juga menjadi ruang untuk mendorong pengembangan ekonomi kreatif dan pariwisata berbasis masyarakat, yang sejalan dengan visi Pemerintah Kota Palu menuju Kota Palu Mantap Berkelanjutan yang Akseleratif, Inovatif, dan Kolaboratif,” lanjutnya.
Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota melalui Asisten Eka juga menegaskan bahwa kemajuan tidak berarti meninggalkan tradisi, melainkan memperkuat akar budaya sebagai fondasi pembangunan kota ke depan.
“Saya berharap semangat dan energi positif dari pelaksanaan Ngata Topodoka Fest 2025 tidak berhenti di sini. Mari jadikan kegiatan ini sebagai inspirasi untuk terus berkreasi, mempererat solidaritas antarwarga, dan menjaga nilai-nilai kebersamaan yang telah tumbuh di Kelurahan Palupi ini,” tambahnya.
Pemerintah Kota Palu akan terus mendukung kegiatan masyarakat yang berorientasi pada pemberdayaan, pelestarian budaya, dan penguatan ekonomi lokal, karena diyakini bahwa kemajuan Palu dimulai dari kekuatan di tingkat kelurahan—dari masyarakat yang cinta lingkungan, budaya, dan sesamanya.
“Semoga kegiatan ini menjadi agenda rutin tahunan yang semakin berkembang dan memberikan manfaat besar bagi masyarakat Palupi dan Kota Palu secara keseluruhan,” tutupnya. (afd/*)
pojokPALU
pojokSIGI
pojokPOSO
pojokDONGGALA
pojokSULTENG
bisnisSULTENG
bmzIMAGES
rindang.ID
Akurat dan Terpecaya